Liverpool melalui periode sulit musim ini di bawah kendali Roy Hodgson. Dan menurut Reina, krisis kepercayaan diri akibat dipermalukan oleh tim gurem Northampton dan Blackpool, berbuntut pada kesalahan yang ia lakukan saat menghadapi Arsenal dan Steaua Bucharest.
"Saya tak gembira sama sekali," tutur Reina pada The Daily Mail.
"Saya bisa tampil lebih baik lagi. Saya merasa kecewa karena Anda selalu ingin untuk menjadi benar-benar konsisten dan membantu tim. Saya merasa ada beberapa saat di musim ini ketika saya bisa melakukannya. Saya ingin lebih berkembang."
"Saya ingin kembali pada level saya musim lalu. Namun semua selalu tergantung performa tim. Jika kepercayaan diri tim rendah, Anda pun akan merasa demikian. Ini bukan masalah kesalahan, ini semua tentang apa yang Anda rasakan. Saya harus mundur demi melangkah maju lagi dan tampil lebih baik."
Meski kerap melakukan blunder, Reina terhitung masih menjadi pemain terbaik Liverpool musim - ia juga menjadi kiper pertama dalam sejarah klub yang mencatat 100 kali clean sheet kurang dari 200 laga, dan ia mengaku kalau ia berharap masih bisa mereguk sukses di Anfield.
"Saya punya kontrak lima setengah tahun lagi. Saya berkomitmen di sini dan saya ingin kami memenangkan gelar. Apa lagi yang bisa saya katakan atau perbuat? Masa depan saya hanyalah bualan media. Yang ingin saya katakan hanyalah Liverpool dan semoga kami finis setinggi mungkin."
"Itulah di mana Liverpool seharusnya terus berada. Itulah yang kami inginkan dan kami cari. Semoga semua kembali seperti itu namun saat ini tak begitu adanya. Kami harus realistis dan sekarang kami berjuang menuju target lain," imbuh Reina."Saya harap dalam waktu setahun, dua tahun kami bisa kembali ke papan atas. Kami ingin kembali bersaing dengan tim-tim papan atas. Begitulah seharusnya. Ini adalah musim keenam saya dan kini saya rasa saya tahu sesuatu tentang klub dan bagaimana pikiran suporter."
Sumber http://www.bola.net/inggris/reina-performa-buruk-liverpool-pengaruhi-saya-7498e0.html
0 komentar:
Posting Komentar