Benites: Liverpool Begini Bukan karena Saya

Mantan pelatih Liverpool, Rafael Benitez, mengatakan, apa pun kondisi tim itu sekarang sudah tak ada lagi kaitannya dengannya. Selain itu, manajer saat ini, Kenny Dalglish disebutnya mampu mengangkat Liverpool.

Benitez menukangi Liverpool pada 2004-2010. Pada musim terakhirnya, Liverpool finis di urutan ketujuh Premier League dan menurut pemberitan di Inggris, merupakan alasan klub mengakhiri kerja sama dengannya.

Ia kemudian digantikan Roy Hodgson. Hodgson mendatangkan sejumlah pemain baru tetapi tak banyak memperbaiki kinerja tim. Hodgson akhirnya dipecat setelah membawa Liverpool mengarungi 20 laga Premier League dengan hanya menghasilkan 25 poin.

Dalglish kemudian masuk menggantikan Hodgson, belum lama ini. Bersamanya, Liverpool sudah mengarungi tiga laga Premier League dan meraih empat poin. Terakhir, mereka menang 3-0 atas Wolverhampton Wanderers, Sabtu (22/1/2011).

"Saya pikir tim yang sekarang bagus. Masalah Liverpool mungkin adalah mentalitas. Jadi, saya pikir, Kenny bisa mengubah itu dan mudah-mudahan bagus untuk tim. Saya merasa, Kenny adalah pilihan sangat bagus dan mudah-mudahan akan sukses," ujar Benitez."Hodgson membeli tujuh pemain. Tujuh pemain cukup untuk mengubah skuad. Anda tak bisa bertanggung jawab atas pembelian di masa lampau, tetapi tujuh pemain bisa mengubah skuad. Jadi, Anda tak bisa terus bercerita soal warisan. Ini bukan salah saya, maaf," tambahnya.

Sumber http://bola.kompas.com/read/2011/01/23/06435334/Benites:.Liverpool.Begini.Bukan.karena.Saya

Liverpool Di Minta Cepat Selesaikan Transfer Suarez

Manajer baru Ajax Amsterdam Frank De Boer meminta Liverpool menyelesaikan transfer Luis Suarez dengan cepat, sehingga timnya punya waktu untuk mendatangkan pengganti striker asal Uruguay itu.

Negosiasi antara kedua klub masih berlangsung soal harga transfer, dan kini De Boer mengancam dirinya semakin sulit melepas kepergian Suarez jika Liverpool terus mengulur waktu.

"Kami tak akan mengizinkan Luis (Suarez) pergi pada 31 Januari pukul 23.55. Itu logis dan (direktur Ajax) Rik van den Boog juga setuju dengan saya," tandas De Boer kepada De Telegraaf.

Namun, De Boer sebenarnya sudah menyiapkan rencana khusus, "Untuk menggantikan Suarez memang sulit, tetapi kami siap. Kami punya rencana B, kami tahu apa yang kami inginkan jika ia pergi."

Ujung tombak SC Heerenveen Bas Dost dan Eidur Gudjohnsen dari Stoke City dikaitkan dengan kepindahan ke Ajax jika Suarez memang akhirnya meninggalkan Amsterdam Arena. 


Sumber http://www.goal.com/id-ID/news/784/transfer-pemain/2011/01/23/2318468/liverpool-diultimatum-de-boer

Benitez Rindu Premier League

Berstatus pengangguran rupanya mengingatkan kembali kenangan Rafael Benitez selama berkiprah di Premier League. Mantan pelatih Inter Milan tak segan mengungkapkan keinginnanya kembali ke ranah Britania.

Meski tak lebih dari enam bulan, Benitez sempat mengantarkan Nerazzurri merengkuh trofi Super Italia dan Piala Dunia Antarklub, sebelum kontraknya diputus manajemen klub. Pelatih asal Spanyol rela meninggalkan Liverpool di akhir musim dan seakan tergiur dengan gelar treble Inter yang diwariskan Jose Mourinho.

Tak disangka, kenyataan pahit harus ditelan Benitez yang menyebabkan dirinya kehilangan jabatan, terhitung sejak akhir Desember 2010. Kegundahan menyelimuti pelatih kelahiran Madrid, yang menumbuhkan kembali keinginan melanjutkan kembali kariernya di Inggris.

“Yang utama adalah Premier League,” ungkap Benitez pada BBC Radio 5 Live. “Saya akan merancang sebuah proyek, rencana bisnis, serta sebuah metodologi yang akan diterapkan untuk mengembangkan klub.

“Ya, rencana itu akan menciptakan klub yang bagus,” demikian tekad Benitez, seperti dilansir ESPN, Minggu (23/1/2011).

Sumber http://bola.okezone.com/read/2011/01/23/45/416879/benitez-rindukan-premier-league

Reina Senang Liverpool Balas Dendam

Pepe Reina tak hanya senang dengan kemenangan 3-0 Liverpool atas Wolverhampton Wanderers, Sabtu (22/1/2011) malam tadi. Penjaga gawang asal Spanyol juga mengaku puas The Reds mampu menuntaskan dendam pada Wolves.

Ya, tentunya masih tersimpan dalam ingatan kala armada Merseyside tunduk 0-1 oleh skuad besutan Mick McCarthy di Anfield, pada 30 Desember lalu. Tentunya, bertandang ke Molineux Stadium merupakan momen tepat untuk membayar kegagalan tersebut.

Alhasil, The Kop yang kini dibawah asuhan Kenny Dalglish sanggup membalaskan dendam, tak tanggung-tanggung dengan tiga gol tanpa balas yang dicetak Fernando Torres (36’, 90’) dan Raul Meireles (50’). Inilah yang menyulutkan Reina melontarkan kegembiraannya.

“Kami bekerja sama dengan baik karena kami menyadari sulitnya melewati laga ini, seperti saat mereka mengalahkan kami di Anfield,” ujar penjaga gawang berkepala plontos pada Sky Sports, Minggu (23/1/2011).

“Kami hanya ingin menuntaskan dendam dan saya rasa, rekan-rekan tim menunjukkan semangat luar biasa hari ini. Kami berjuang hingga akhir laga dan kami layak mendapat tiga angka,” paparnya.

Tak lupa, Reina menyanjung kepemimpinan Dalglish, yang baru menuntun The Kop sepanjang empat pertandingan, serta amanat yang diberikan guna memompa motivasi tim selama berlaga di lapangan hijau.

“Dia hanya mengatakan pada kami untuk saling percaya satu sama lain, yakin pada diri sendiri dan dengan kepercayaan diri, kami akan meraih hasil yang bagus. Ya, saya percaya itu,” tutup Reina

Sumber http://bola.okezone.com/read/2011/01/23/45/416878/reina-puas-liverpool-tuntaskan-dendam

Dalglish Luapkan Kegembiraan

Pelatih mana yang tidak bangga mengantarkan kemenangan timnya? Tak terkecuali arsitek anyar Liverpool, Kenny Dalglish.

Ya, setelah menggantikan posisi Roy Hodgson dan mendampingi The Reds dalam tiga pertandingan tanpa kemenangan, Dalglish akhirnya memecah kebuntuan saat mengamankan tiga angka dari Wolverhampton Wanderers, Sabtu (22/1/2011) malam.

Meladeni jamuan skuad besutan Mick McCarthy di Molineux Stadium, armada Merseyside meraih kemenangan 3-0. Ketiga gol dicetak Fernando Torres (36’, 90’) dan Raul Meireles (50’).

Tambahan tiga angka sukses mendongkrak posisi Liverpool di papan kalsemen sementara Premier League, yakni di peringkat 10 dengan raihan 29 poin. Sah saja jika Dalglish meluapkan kebahagiaannya usai pertandingan.

“Perasaan gembira karena kami menang 3-0,” cetus pelatih berkebangsaan Skotlandia, dikutip dari Goal, Minggu (23/1/2011).

“Semua pemain merasa bahagia, dari pemain bertahan sampai para penyerang. Kami meraih kesuksesan karena bermain baik sebagai tim. Saya berharap kami bisa terus membangunnya,” papar pelatih kelahiran Glasgow, 49 tahun silam.

“Wolves sedang dalam performa bagus dan sempat mengalahkan Chelsea di sini. Bagi kami, datang dan bermain seperti tadi, kemudian membawa pulang tiga gol, merupakan usaha yang fantastis.

“Para pemain mendapat hasil yang layak atas keyakinan dan kerja keras mereka. Jika Anda tidak menyuguhkan persaingan di Molineux, maka Anda akan pulang tanpa membawa apa-apa kecuali kekalahan,” tandas Dalglish.

Sumber http://bola.okezone.com/read/2011/01/23/45/416868/dalglish-luapkan-kegembiraan

Dalglish Puji Torres Dan Meireles

Tak cukup meluapkan kegembiraanya, pelatih anyar Liverpool Kenny Dalglish juga melontarkan pujian untuk Raul Meireles dan Fernando Torres. Kedua pilar andalannya berjasa besar mengantarkan kemenangan 3-0 The Reds atas Wolverhampton Wanderers, Sabtu (22/1/2011) malam tadi.

Ya, Torres mencetak gol pembuka Liverpool di Molineux Stadium, tepat di menit 36. Meireles menggandakan keunggulan saat memasuki menit 50, sebelum Torres melengkapi kemenangan di penghujung laga.

“Saat ini, dia (Meireles) layak masuk nominasi peraih Sepatu Emas,” cetus Dalglish usai pertandingan. “Dia bermain baik seperti saat melawan Everton pekan lalu. Dia memang pesepakbola andal.

“Melakoni musim pertama di Premier League bukan perkara mudah. Tapi nyatanya, dia bisa membuktikan meski sempat melewati latihan pra-musim. Saya senang dengan permainannya,” paparnya.

Pelatih asal Skotlandia pun tak lupa mengapresiasi dua gol yang dipersembahkan Torres, yang berusaha keras mengakhiri paceklik saat rezim Roy Hodgson, pascacedera yang menghantuinya.

“Terlepas dari dua gol yang dicetaknya, dia (Torres) telah menunjukkan kerja kerasnya,” imbuh Dalglish, seraya mengingat tiga gol sepanjang empat laga The Kop dibawah asuhannya.

“Itu adalah penampilan terbaiknya, sejak saya datang. Bukan hanya karena golnya, tapi juga cara dia menaklukkan penjaga gawang. Dia terlihat ingin berbuat sesuatu untuk klub dan berhasil membuktikannya,” tutupnya, seperti dilansir Goal, Minggu (23/1/2011).

Sumber http://bola.okezone.com/read/2011/01/23/45/416875/pujian-dalglish-untuk-meireles-torres

Review : Wolves 0-3 Liverpool

Penyerang Fernando Torres mencetak dua gol yang ikut menentukan kemenangan Liverpool 3-0 atas Wolverhampton Wanderers pada lanjutan Premier League di Stadion Molineux, Sabtu (22/1/2011). Berkat itu, Liverpool mengoleksi 29 poin dan naik tiga tingkat ke posisi kesepuluh klasemen sementara.

Perjalanan Liverpool menuju kemenangan dibuka oleh Fernando Torres pada menit ke-37. Gol bermula dari umpan Christian Poulsen kepada Raul Meireles di kotak penalti.

Meireles berhasil menguasai bola serta mendapat waktu dan ruang mengeksekusinya. Namun, ia memilih menyodorkan bola ke tengah kotak. Bola disambar Torres dengan ayunan kaki kanan dan sesaat setelahnya bersarang di gawang tuan rumah.

Liverpool baru bisa menambah gol pada menit ke-50. Kali ini, gol dicetak Raul Meireles. Dari luar kotak penalti, ia menyambut bola sundulan Christophe Berra dengan tendangan voli yang meluncur masuk sudut kiri atas gawang Wayne Hennessey.

Selain itu, Liverpool juga mampu menciptakan sejumlah ancaman lain, yang tidak membuahkan gol akibat digagalkan Hennessey.

Pada menit ke-20 dan ke-21, misalnya, Fernando Torres melepaskan tembakan akurat dari tengah kotak penalti. Namun, keduanya mentah di tangan Hennessey.

Permainan Liverpool di babak kedua tampak lebih efektif. Dengan tekanan lebih ketat dari tuan rumah, Liverpool mampu menjaga ketenangan. Selain mampu mematahkan serangan, mereka juga menciptakan setidaknya dua kali serangan balik yang sangat menjanjikan gol.

Pada menit ke-68, misalnya, Meireles yang ada di tengah kotak penalti berhasil menjangkau umpan Maxi Rodriguez dan hanya perlu menaklukkan Hennessey untuk mencetak gol. Meireles mengeksekusi bola ke sudut kanan bawah gawang, tetapi bisa diantisipasi Hennessey.

Lima menit kemudian, Liverpool kembali melancarkan sebuah serangan balik yang berujung umpan dari Meireles kepada Jonjo Shelvey di kotak penalti. Jonjo Shelvey melepaskan tembakan, tetapi bola melambung di atas mistar gawang Wolves.

Terus menemui kegagalan, Liverpool tak kehilangan ketenangan dan fokus. Hasilnya, mereka berhasil menambah gol ketiga melalui Torres pada masa injury time. Memanfaatkan bola liar hasil bola yang lepas dari penguasaan Dirk Kuyt, Torres menembakkan bola dari tengah kotak penalti, masuk tengah gawang Wolves.

Pada akhirnya, Liverpool menang 3-0. Namun, performa mereka, terutama pada babak kedua, patut mendapatkan kredit lebih mengingat Wolves mengalami kemajuan pesat dalam penguasaan bola dan serangan, yang sayangnya tidak diikuti perbaikan kualitas eksekusi.

Jika di babak pertama Wolves menguasai bola sebanyak 50 persen dan melepaskan dua tembakan akurat dari empat usaha, di babak kedua mereka menguasai bola sebanyak 60 persen dan melepaskan satu tembakan tepat sasaran dari sembilan usaha.

Adapun Liverpool, secara keseluruhan, menguasai bola sebanyak 41 persen dan menciptakan sembilan peluang emas dari 16 percobaan.

Susunan pemain:
Wolves: Wayne Hennessey; Christophe Berra, Richard Stearman, Stephen Ward, Ronald Zubar; Nenad Milijas, Karl Henry, Matthew Jarvis, Stephen Hunt (Adam Hammill 73); Steven Fletcher, Kevin Doyle
Liverpool: Pepe Reina; Daniel Agger, Martin Skrtel, Glen Johnson, Martin Kelly; Christian Poulsen (Jonjo Shelvey 73), Lucas, Maxi Rodriguez (Fabio Aurelio 81), Dirk Kuyt; Fernando Torres, Raul Meireles

Sumber http://bola.kompas.com/read/2011/01/22/21395029/Torres.Bawa.Liverpool.ke.10.Besar

Babel Hengkang, Itu Haknya

Pelatih Liverpool Kenny Dalglish menegaskan Ryan Babel akan bertahan di Anfield hingga akhir musim ini. Berbagai spekulasi mengenai rencana kepindahan Babel memang tengah gencar diberitakan.

Babel kini tengah merenungkan tawaran yang menghapirinya dalam beberapa minggu. Salah satu klub Bundesliga Hoffenheim, dikabarkan telah melakukan penawaran yang serius terhadap Babel.

“Yah, kami telah menerima tawaran dari Hoffenheim. Ryan telah mempertimbangkan apa yang ingin dia lakukan,” ujar Dalglish pada Liverpoolfc.tv.

Dalglish pun mengaku dirinya tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah niat Babel. Dalglish menyerahkan seluruh keputusan kepada winger asal Belanda tersebut.

“Itu haknya. Kesepakatan hanya terjadi jika ketiga belah pihak sudah setuju. Tidak ada masalah bagi kami. Jika dia di sini, kami akan memperlakukannya sama dengan yang lain,” jelasnya, seperti dilansir Tribalfootball, Jumat, (21/01/2011).

Sumber http://bola.okezone.com/read/2011/01/21/45/416647/dalglish-babel-hengkang-itu-haknya
YOU'LL NEVER WALK ALONE