Dalglish Frustrasi Belum Gaet Pemain Baru

Kenny Dalglish mulai frustrasi dengan lambatnya pergerakan Liverpool dalam aktivitas transfer Januari ini. Hal itu terlihat dari upaya The Reds mendatangkan Luis Suarez dan Charlie Adam yang hingga kini masih belum terlaksana.

Transfer Suarez dari Ajax Amsterdam ditargetkan akan beres Sabtu (29/1) ini. Sementera, kepindahan Charlie Adam dari Blackpool masih terganjal masalah nilai transfer. Kendala itu pula yang kini dikeluhkan Dalglish.

Meski sudah memetik dua kemenangan, Dalglish berharap bisa menambah pemain baru ke Anfield. Apalagi setelah Ryan Babel resmi dijual ke Hoffenheim.

"Dananya ada. Segala sesuatunya berjalan baik, tapi sulit mendapat pemain dari klub lain pada bursa transfer saat ini. Jika kami tak mendapatkan siapapun, ini bukan karena kami tidak berusaha," kilahnya kepada ESPN. Liverpool sendiri perlahan mulai merangsek naik usai meraih kemenangan tipis 1-0 atas Fulham, (26/1). Kini mereka menduduki posisi ke-7 di klasemen Premier League. Posisi terbaik mereka sepanjang musim ini.

Sumber 

Peringkat 7 Bukan Posisi Ideal Bagi Liverpool

Liverpool naik empat peringkat dari posisi 11 ke peringkat 7 klasmen Premier League usai menghantam Fulham 1-0 tadi malam. Hasil positif ini menjadi angin segar bagi kubu The Reds, yang masih berharap masuk zona Liga Champions.

Tak heran, kepercayaan diri bos Liverpool Kenny Dalglish ikut terkerek.Suksesor Roy Hodgson ini tidak langsung puas atas kemenangan keduanya sejak menukangi Liverpool.Menurut dia peringkat tujuh bukan lah posisi ideal bagi Liverpool.

“Saya kira kami lebih baik dari itu. Kami tidak boleh puas dengan posisi tujuh. Ini bukan posisi yang dicari klub ini. Kami ingin lebih jauh lagi sebab itu kami harus memenangkan lebih banyak laga,” ujar Kenny, seperti dikutip Tribalfootball, Kamis (27/1/2011).

Dalglish datang ke Liverpool saat gerbong pasukan Merseyside ini terseok-seok di papan tengah.Debut perdananya pun sama sekali tidak mulus. Liverpool dibekuk Manchester United 2-1 di ajang Piala FA dan ditaklukan Blackpool 2-1. Beruntung kekalahan tidak menjadi tren di tiga pertandingan berikut.

Perlahan tapi pasti, Dalglish mulai menunjukkan diri sebagai juru selamat dambaan Anfield dengan membukukan poin pertama saat menjamu Everton (2-2), menekuk Wolverhampton, 3-0, dan terakhir menggulung Fulham 1-0.

Dalglish bernafsu mengulanginya saat menghadapi Stoke City 3 Februari nanti. Dia pun menolak memasang target jangka panjang bagi Liverpool. Yang terpenting baginya bisa tampil konsisten dan mengantongi kemenangan.

“Kami tidak pernah mengatakan di awal musim untuk melakukan ini dan itu, kami hanya berusaha memberikan kemampuan terbaik.Kami berusaha untuk mengantongi kemenangan dan itu akan dimulai saat melawan Stoke Rabu depan,” ujarnya.

Sumber 

Ajax Berikan Liverpool Tenggat Waktu Untuk Suarez

Liverpool diminta Ajax Amsterdam untuk segera menuntaskan proses transfer Luis Suarez sebelum tanggal 29 Januari jika serius menginginkan pemain asal Uruguay itu.

Selain menetapkan deadline, Ajax juga menegaskan tidak akan menurunkan bandrol harga untuk striker mereka itu.

"Kami sejatinya tak ingin kehilangan dia," ungkap manajer Ajax Frank De Boer.

"Liverpool tahu berapa yang harus mereka bayarkan dan kami akan tetap dengan nilai yang sudah kami pasang."

"Kami ingin tahu kepastiannya pada 29 Januari. Setelahnya tidak akan ada hal yang terjadi," ultimatum De Boer.

Ada pun Suarez dibandrol Ajax dengan nilai 21 juta poundsterling. Sedangkan Liverpool baru mengajukan penawaran tertinggi sebesar 13 juta pounds.

Sumber 

Dalglish: Liverpool Menang Beruntung

Liverpool meraih poin penuh kala menjamu Fulham dinihari tadi di Anfield. Gol bunuh diri John Pantsil di menit 52 yang pada akhirnya mengantar Liverpool menang 1-0.

Kemenangan itu membawa Liverpool naik ke peringkat tujuh dengan 32 angka. Kenny Dalglish pun menyambut antusias hasil tersebut.

"Pemain sudah bekerja keras sepanjang musim dan saya rasa pertandingan tadi adalah salah satu pertandingan di mana kami memiliki keberuntungan yang bagus," ujar manajer The Reds itu seusai laga.

Pernyataan Dalglish tak berlebihan. Pasalnya, selain gol bunuh diri Pantsil, Fulham juga gagal memaksimalkan kesempatan emas di depan gawang yang dipunyai Moussa Dembele dan Brede Hangeland.

"Tapi bagaimana pun juga kami senang bisa menduduki peringkat tujuh dan pemain sudah menjalani empat laga sulit, jadi mereka bisa senang dengan kerja mereka dan tiga angka ini," jelasnya.


Sumber http://www.goal.com/id-ID/news/1108/sepakbola-inggris/2011/01/27/2325192/dalglish-liverpool-menang-beruntung

Review : Liverpool 1-0 Fulham

Tampil di kandang sendiri, Liverpool harus bekerja ekstra kala menghadapi Fulham. Gol bunuh diri pemain Fulham sudah cukup membawa Steven Gerrard dkk meraih kemenangan di Anfield, Kamis (27/1/2011).

Kenny Dalglish yang membidik poin penuh untuk memperbaiki posisi di dalam klasemen menerjunkan pemain terbaiknya. Di line-up The Reds, caretaker Liverpool itu memasang Steven Gerrard, Dirk Kuyt, dan tidak ketinggalan Fernando Torres. Diharapkan bisa memimpin lebih dulu, Liverpool yang tampil dengan dukungan penuh ribuan supporternya harus berjibaku dengan Fulham di babak pertama.

Sejumlah peluang emas yang mereka dapat sejauh ini belum bisa dikonversikan menjadi gol. Torres yang dituntut memberi kontribusi besar buat The Anfield Gank, membuat sesisi Anfield sempat bersorak melihat gol cepat yang dilesakknya. Sayang, wasit menganulir gol tersebut karena Torres berada dalam posisi off-side. Seisi Anfield pun harus lebih bersabar menunggu gol yang dinanti.

Penantian The Kop nampakanya berjalan lebih lama. Pressing ketat dari Fulham plus penampilan gemilang kiper Fulham, David Stockdale menjadi rintangan utama Liverpool untuk memimpin pertandingan.

Untuk mensiasatinya, tendangan spekulasi dari luar kotak penalti menjadi solusi terdepan Liverpool untuk mencuri gol dari tangan Fulham. Glenn Johnson yang berinisiatif membantu serangan, belum bisa memecah kebuntuan Liverpool. Sepakan diagonalnya masih melambung tinggi di atas mistar Stockdale.

Tidak mau kalah, Fulham coba memberikan penetrasi ke jantung pertahanan Liverpool. Andrew Johnson dan Moussa Dambele yang dipercaya Mark Hughes untuk menggedor jantung pertahanan Liverpool pun belum bisa menggetarkan jala Pepe Reina. Meski sejumlah peluang berbahaya acapkali mereka hadirkan di kotak 16. Hingga turun minum, skor 0-0 masih terpampang di papan skor.

Lanjut di babak kedua, Liverpool mendapat keberuntungan. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, bek Fulham, John Pantsil yang hendak menyapu bola malah tidak kuasa mengontrol laju bola yang justru bergerak bebas masuk ke gawang. Gol bunuh diri Pantsil membuat Liverpool unggul 1-0.

Selepas gol tersebut, kedua tim berinisitif untuk tampil terbuka. Fulham yang mengarahkan segala daya upaya untuk menyamakan kedudukan selalu terbentur dengan kesigapan Reina menghalau bola. Kans The Cottagers mencetak angka datang dari Clint Dempsey. Sayang, gelandang serang asal Amerika Serikat itu harus gigit jari melihat respon cepat Reina menangkap bola sepakannya.

Pun demikian dengan Liverpool yang tidak henti-hentinya ingin menambah gol. Torres yang tampil di atas performa coba mengkreasikan serangan bersama Raul Meireles. Apa daya, Stockdale yang sulit ditembus membuat Torres harus bekerja ekstra. Tidak mau ketinggalan, Gerrard juga berusaha sekuat tenaga untuk memperbesar keunggulan Liverpool.

Usaha mati-matian kedua tim akhirnya terhenti di tangan wasit. Skor 1-0 untuk Liverpool bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Tambahan tiga angka yang diperoleh, Liverpool berhasil menyodok ke peringkat 7. Sementara Fulham harus puas turun ke peringkat 15.

Susunan Pemain:
LIVERPOOL: 25-Pepe Reina, 2-G. Johnson, 5-D. Agger, 37-M. Skrtel, 34-M. Kelly, 17-M. Rodríguez, 8-S. Gerrard, 28-C. Poulsen (6-Fábio Aurélio’80), 4-Raul Meireles, 18-D. Kuyt (33-J. Shelvey’66), 9-Fernando Torres

FULHAM: 12-D. Stockdale, 4-J. Pantsil, 18-A. Hughes, 5-B. Hangeland, 6-C. Baird, 23-C. Dempsey, 7-S. Sidwell, 16-D. Duff (11-Z. Gera’63),13-D. Murphy, 30-M. Dembélé, 8-A. Johnson

Sumber