Meski menghadapi mantan klub yang membesarkan namanya, Hodgson enggan mengalah. Dia mematok poin penuh demi menjaga reputasinya di hadapan para pemilik anyar Liverpool, yang belakangan ini mulai meragukannya.
Harapan Hodgson itu beresonansi dengan tekad Fabio Aurelio. Bek kiri The Reds itu sadar bahwa masa-masa akhir tahun ini merupakan saat yang paling tepat bagi mereka untuk bisa meraup poin. Karena itulah, pemain asal Brazil ini juga berambisi memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya.
"Sangat penting bagi kami mendapatkan hasil yang bagus dalam laga akhir pekan nanti, terutama karena kami bermain di kandang," ungkap pemain berusia 31 tahun itu.
"Semoga kami bisa bermain dengan bagus dan mendapat hasil yang memuaskan."
"Kami sadar Fulham merupakan sebuah tim yang tangguh dan kami menghormati mereka. Namun, kami harus menunjukkan bahwa kami adalah Liverpool. Saat ini, kami bermain di kandang dan berharap mendapatkan tiga poin penuh," tandasnya.Sementara itu, Fulham sendiri memiliki catatan buruk kala menghadapi Liverpool. Mereka gagal mencetak gol dalam lima dari enam pertandingan terakhir mereka di ajang Liga Inggris. Selain itu, mereka juga 26 kali berturut-turut tidak pernah menang dalam 26 laga tandang terakhir mereka. Hal ini bisa menunjukkan bahwa Liverpool memiliki modal besar di laga ini.
Sumber http://www.bola.net/inggris/preview-waktunya-bungkam-kritikan-the-reds-9bea46.html
0 komentar:
Posting Komentar