Kisruh penjualan Liverpool belum juga reda. Kondisi ini membuat para punggawa
The Reds makin gusar.
Saga kepemilikan Liverpool akhirnya harus menempuh jaluh hukum di pengadilan tinggi London, Selasa (12/10/2010) waktu setempat. Itu lantaran pemilik The Reds saat ini, Tom Hicks dan George Gillett, menolak melepas klub.
Secara tidak langsung, situasi ini mempengaruhi permainan The Reds. Buktinya, Steven Gerrard dkk masih tertahan di zona merah. Gelandang Lucas Leiva berharap agar saga kepemilikan The Reds segera rampung.
“Saya pikir bukan hanya kami, tapi semua orang berharap pengambilalihan segera diselesaikan,” tandas Lucas seperti disitat AP, Selasa (12/10/2010).
“Tapi kami para pemain tak punya kekuasaan untuk memutuskan apa pun. Kami hanya perlu mengembangkan permainan di lapangan,” lanjut pemain asal Brasil.
“Kami hanya harus menunggu dan lihat apa yang akan terjadi nanti,” pungkasnya.
Beberapa waktu lalu tersiar kabar bahwa Hicks dan Gillett resmi melepas Liverpool kepada New England Sport Ventures (NESV). Sayang, penjualan tersebut bermasalah hingga harus menempuh jaluh hukum.
Teranyar, seorang pengusaha Singapura, Peter Lim, siap menyelamatkan klub. Sama seperti yang diajukan NESV, Lim yang menurut majalah Forbes merupakan orang kaya ke-655 dan memiliki kekayaan mencapai 1,5 miliar dolar AS, siap menggelontorkan dana 300 juta poundsterling untuk mengakuisisi klub.
0 komentar:
Posting Komentar