Liverpool Resmi Berganti Pemilik

Setelah melalui proses panjang, Liverpool akhirnya resmi berganti pemilik. Klub Liga Primer Inggris yang sebelumnya dikuasai oleh Tom Hicks dan George Gillett kini berpindah tangan ke New England Sports Ventures (NESV) yang dimiliki John W Henry.

Liverpool dijual dengan nilai $480 juta atau sekitar Rp4,2 triliun. Penjualan ini resmi terjadi hari ini setelah Hicks dan Gillet menarik Temporary Restraining Order yang menghadang penjualan Liverpool.
"Sejak awal kami berkomitmen dan ingin menang," kata Henry. "Saya sangat gembira dan bangga, saat ini saya ingin suporter liverpool tahu bahwa saya ingin membawa kejayaan klub ini kembali," ujar pemilik klub Boston Red Sox ini. 

Dengan tuntasnya penjualan ini maka hutang Liverpool sebesar US$377 juta terhapus. Meski Hicks dan Gillett menarik Temporary Restraining Order yang menghadang penjualan Liverpool, mereka masih berusaha mengklaim dan meminta ganti rugi US$1,6 miliar, mereka menggangap penjualan ini ilegal. 

Hicks dan Gillet, yang mengakuisisi Liverpool dengan nilai 218,9 juta pound sterling sekitar Rp 3,1 triliun pada Februari 2007, mereka meminta Barclays Capital pada April lalu untuk mencari seorang pembeli. Keduanya juga menunjuk Broughton, yang juga menjadi petinggi di maskapai penerbangan British Airways untuk mencari peminat yang ingin membeli klub.

Sebelumnya, Taipan Singapura Peter Lim juga berminat membeli Liverpool, namun belakangan dia mundur. Lim sempat menawar 320 juta pound sterling atau setara Rp 4,5 triliun dan tambahan 40 juta pound sterling untuk membeli pemain anyar Januari tahun depan. 

Namun, setelah dewan direksi dan Royal Bank of Scotland kembali ke pengadilan untuk menghadang Tom Hicks dan George Gillet, yang mendapat kuasa pengadilan di Texas membatalkan pembelian kepada NESV, Lim memutuskan mundur untuk membeli The Reds.
  
Hakim pengadilan tinggi London Justice Floyd memberi izin kepada RBS untuk melanjutkan proses penjualan kepada NESV Rabu kemarin. Lim kecewa klub tidak mempertimbangkan penawarannya yang jelas-jelas melebihi tawaran perusahaan taipan Amerika Serikat John W. Henry tersebut.

“Ini jelas bahwa direksi Liverpool hanya berminat menjual klub kepada NESV. Melihat hal itu saya tidak ingin meneruskan keinginan untuk mengakuisisi Liverpool,” kata Lim dalam pernyataan resminya, Jumat (15/10).

Adapun pelatih Liverpool Roy Hodgson menyambut baik kepemilikan baru liverpool. "Awan gelap telah sirna dari klub ini," kata Hodgson. Dia optimistis Liverpool yang saat ini berada di peringkat ke-18 akan membaik dan kembali stabil. "Klub, pemain dan pelatih butuh stabilitas," ujarnya.
 

0 komentar:

Posting Komentar

YOU'LL NEVER WALK ALONE