Liverpudlian Mau Kenny Dalglish

Hingga match day 7, The Reds baru menang sekali, sedang imbang dan kalah masing-masing tiga. Belum cukup, mereka hanya mencetak dua gol dan kemasukan enam, terpuruk di urutan 18 klasemen dengan enam poin.

Fakta tersebut menempatkan start terburuk Liverpool dalam 56 tahun terakhir. Puluhan ribu fans yang memadati Anfield meneriakkan nama sang legenda untuk jadi pelatih, menggantikan Hodgson.


Sebelum pertandingan berakhir, Liverpudlian malah sempat memberikan dukungannya pada Blackpool.
Menanggapinya, Hodgson bertaka, “fans hanya frustasi, banyak hal yang sulit dimengerti,” katanya seperti dilansir The Sun.

“Saya manajernya, saya orang yang bertanggung jawab. Saya mengerti apa yang mereka rasakan.”

Dalglish yang berjuluk King Kenny adalah pemain depan Liverpool periode 1977–1989. Selama masa itu, ia mencetak 118 gol dalam 355 penampilannya. Turut mempersembahkan empat trofi Liga Champions dan delapan gelar Liga Utama Inggris.

Sejak tahun lalu, Dalglish yang asal Skotlandia, sebenarnya sudah terlibat di tubuh Liverpool, namun hanya sebagai salah satu staf pelatih di akademi sepak bolanya.

Bagi fans, nama besar Dalglish sebagai legenda bisa mengangkat moral Steven Gerrard cs untuk bangkit dari keterpurukan. Sebelumnya, nama Ian Rush juga pernah dicalonkan fans Liverpool di Anfield, namun co-owners Tom Hicks dan George Gillet sepakat memilih Hodgson.

Disadur dari http://www.inilah.com