Pengadilan Tolak Gugatan Hicks-Gillet

Liverpool mengumumkan bahwa pengadilan London menolak permintaan pemilik klub itu, Tom Hicks dan George Gillet, supaya pengadilan menunda proses penjualan klub dari mereka ke New England Sports Ventures (NESV) karena ada indikasi penipuan. Dikatakan, pengadilan meminta Hicks-Gillet menarik gugatan itu pada Jumat (15/10/2010) sebelum pukul 16.00 waktu setempat.

"Direktur independen Liverpool bahagia dengan keputusan (hakim) Justice Floyd di pengadilan tinggi pada siang ini (Kamis, 14/10/2010) yang meminta Tuan Hicks dan Tuan Gillet menarik surat perintah dari pengadilan Texas pada pukul 16.00 besok (Jumat)," demikian pernyataan Liverpool.

"Kami bahagia karena melakukan satu langkah penting lagi menuju penyelesaian akuisisi," lanjut pernyataan tersebut.

Direksi Liverpool, yang beranggotakan Martin Broughton (ketua), Ian Ayre, Christian Purslow, Hicks, dan Gillet, seharusnya memutuskan akuisisi pada 5 Oktober lalu, dengan NESV sebagai kandidat pembeli paling berpotensi. Namun, sebelum direksi mengetuk palu, Hicks-Gillet mengklaim telah mengubah susunan direksi dan direksi bentukan mereka menolak penjualan.

Broughton menyatakan bahwa ia adalah satu-satunya orang yang berhak mengubah akuisisi dan dengan begitu klaim Hicks-Gillet tak berlaku. Melalui voting, dengan Hicks-Gillet sebagai pihak yang menolak, direksi memutuskan melanjutkan proses jual-beli.

Meskipun begitu, Broughton memerkarakan klaim Hicks-Gillet untuk mendapat kekuatan hukum bahwa direksi yang dipimpinnya berhak secara sah menjual klub. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah pada masa mendatang.

Pengadilan memenangkan gugatan Broughton dkk pada Rabu (13/10/2010). Namun, Hicks-Gillet kembali berusaha menjegal itu dengan meminta, mendapatkan, dan menggunakan surat perintah penundaan akuisisi dari pengadilan Texas.

Menurut Hicks-Gillet, harga yang disepakati Broughton-NESV, yaitu 300 juta poundsterling, terlalu murah dan merugikan Hicks-Gillet. Mereka menuding direksi, NESV, dan kreditor klub berkonspirasi untuk membuat mereka meninggalkan Anfield dalam kondisi rugi.

Mereka mengajukan surat perintah pengadilan Texas itu ke pengadilan London supaya digelar persidangan melawan Broughton dkk.

Namun, menurut Soccernet, hakim Floyd menolak itu dan menyebut Hicks-Gillet rendah budi.

Soccernet juga memberitakan, pengacara NESV, David Chivers, telah mengatakan bahwa kliennya telah merasa sebagai pemilik Liverpool dan ingin sesegera mungkin meresmikan akuisisi pada Jumat (15/10/2010).

Sumber dari http://bola.kompas.com